Sabtu, 24 Maret 2018

Arti dan Tujuan Perancangan Sistem

Arti dan Tujuan Perancangan Sistem
SDLC

A. Pengertian Perancangan Sistem

Arti dan Tujuan Perancangan Sistem - Desain/Perancangan sistem merupakan tahap yang dilakukan setelah tahap analisis sistem selesai, maka analis sistem telah mendapatkan gambaran dengan jelas apa saja yang harus dikerjakan. Seorang analis sistem pada tahap ini akan memikirkan bagaimana membentuk sistem tersebut.

Adapun Pengertian Perancangan Sistem Menurut:

  • Varzello/ John Reuter III

Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem : Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi : "menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk ".

  • John Burch & Gary Grudnitski

Desain sistem dapat didefinisikan sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.

  • George M. Scott

Desain sistem menentukan bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan apa yang mesti diselesaikan ; tahap ini menyangkut mengkonfigurasikan dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem, sehingga setelah instalasi dari sistem akan benar-benar memuaskan rancang bangun yang telah ditetapkan pada akhir tahap analisis sistem.

Perancangan sistem dapat dibagi dalam dua bagian yaitu:
  • Perancangan sistem secara umum/perancangan konseptual, perancangan logikal/perancangan secara makro
  • Perancangan sistem terinci/ perancangan sistem secara fisik
Menurut Jogiyanto. HM,(1991), dalam bukunya Analisis Dan Disain Sistem, Perancangan sistem dapat diartikan sebagai berikut :
  • Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem ,
  • Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional,
  • Persiapan untuk rancang bangun implementasi,
  • Menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk,
  • Yang dapat berupa penggambaran perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.
  • Termasuk menyangkut mengkonfigurasi dari komponen perangkat keras dari suatu sistem.

B. Tujuan Perancangan Sistem

Tujuan perancangan sistem mempunyai 2 tujuan utama yaitu:

  • Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem.
  • Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat.

C. Personil Pelaku Dalam Perancangan Sistem

  • Analis sistem
  • Spesialis pengendalian
  • Penjamin Kualitas
  • Spesialis Komunikasi

Jumat, 23 Maret 2018

Sejarah Internet

Setelah TCP/IP dinyatakan sebagai satu-satunya protokol resmi pada 1 Januari 1983, jumlah jaringan, mesin, dan pengguna yang terhubung ke ARPANET bertambah dengan pesatnya. Pada saat NSFNET dan ARPANET saling dihubungkan, pertumbuhannya menjadi eksponensial. Banyak jaringan regional yang terhubung, dan hubungan-hubungan dibuat untuk membangun jaringan di Kanada, Eropa, dan Pasifik.

Pada pertengahan tahun 1980-an, orang mulai memandang kumpulan jaringan-jaringan tersebut sebaagai sebuah internet, dan kemudian disebut Internet. meskipun tanpa sambutan resmi dari para politikus dan pesta sampanye.

Pertumbuhan terus berlangsung secara eksponensial, dan pada tahun 1990 Internet telah tumbuh menjadi 3000 jaringan dan 200.000 komputer. Pada tahun 1992, host kesatu-juta telah terhubung ke jaringan. Pada tahun 1995, terdapat banyak backbone, ratusan jaringan tingkat menengah (yaitu, regional), puluhan ribu LAN, jutaan host, dan puluhan juta pengguna. Jumlah ini bertambah dua kali lipat setiap tahunnya (Paxson, 1994).

Faktor yang mempunyai andil besar dalam pertumbuhan yang cepat itu adalah penyambungan jaringan-jaringan yang telah ada ke Internet. Pada waktu yang lampau penyambungan tersebut meliputi SPAN (jaringan fisika luar angkasa NASA), HEPNET (jaringan fisika energi tinggi), BINET (jaringan mainframe IBM), EARN (jaringan akademis Eropa yang sekarang digunakan secara meluas di Eropa Timur), dan jaringan-jaringan lainnya. Sejumlah link transatlantik sekarang terbentuk, beroperasi mulai 64 kbps hingga 2 Mbps.

Alat pelakat yang menggabungkan Internet bersama-sama adalah model referensi TCP/IP dan stack protokol TCP/IP. TCP/IP memungkinkan layanan univeral dan dapat dibandingkan dengan sistem telepon atau pemakaian ukuran standar jalan kereta api di abad ke 19.

Apa sebenarnya arti berada di Internet? Definisi kita adalah sebuah mesin dikatakan berada di Internet bila mesin itu mengoperasikan stack protokol TCP/IP, memiliki alamat IP, dan memiliki kemampuan untuk mengirim paket IP ke suma mesin lainnya di Internet. Kemampuan mengirim dan menerima email tidaklah mencukupi untuk dikatakan telah berada di Internet. Karena email di gateway kan ke sejumlah jaringan di luar Internet. Akan tetapu, masalah dikaburkan oleh sesuatu yang pada kenyataanya komputer-komputer pribadi memiliki kemampuan untuk menghubungkan diri dengan penyedia layanan Internet (ISP-Internet Service Provider) dengan menggunakan modem, diberi alamat IP semetara, dan mengirimkan paket IP ke host Internet alinnya. Adalah beralasan bila kita mengaanggap mesin itu sebagai berada di Internet selama mesin yang bersangkutan terhubung ke router ISP.

Dengan perkembagan yang eksponensial ini, cara informal lama dalam mengoperasikan Internet tidak lagi dipakai. Pada bulan Januari 1992. Masyarakat Internet (the Internet Society) terbentuk. Masyarakat Internet bertujuan untuk mempromosikan manfaat Internet dan mungkin saja mengambil-alih manajemen Internet.

Kamis, 15 Maret 2018

Internetnetwork (internet)

Internetnetwork atau internet merupakan kumpulan jaringan yang terinterkoneksi. Sangat banyak jaringan yang ada di dunia ini , seringkali dengan perangkat keras dan perangkat lunak yang bermacam-macam. Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini membutuhkan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak kompatibel dan berbeda. Terkadang dengan menggunakan sebuah mesin yang disebut gateway untuk melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya.

Umumnya bentuk internet adalah kumpulan dari LAN yang dihubungkan oleh WAN. Kenyataanya, jika kita mengganti label "subnet" pada gambar di atas dengan "WAN", maka gambar tersebut perlu diubah. Perbedaan yang nyata antara subnet dan WAN pada kasus ini adalah keberadaan host. Jika di dalam sistem terdapat urva tertutup yang hanya terdiri dari router-router, maka itu adalah subnet. Bila sistemnya terdiri dari router dan host, maka itu adalah WAN.

Untuk menghindari kebingungan, perlu diingat bahwa kata "internet" dalam pembahasan kali ini dalam arti generiknya. Sebaliknya, Internet (dengan menggunakan I huru besar) berarti sebuah internet sedunia yang spesifik yang telah digunakan ssecara meluas untuk menghubungkan universitas-universitas, kantor-kantor pemerintah, perusahaan, dan individu-individu.

Istilah subnet, jaringan (network), dan internetwork sering membingungkan. Dalam konteks WAN, subnet merupakan yang paling mudah dimengerti. Istilah subnet berhubungan dengan kumpulan router dan kabel komunikasi yang dimiliki oleh operator jaringan misalnya, perusahaan seperti Amerika Online dan CompuServe. Sebagai analogi, sistem telepon terdiri dari kantor switching telepon yang terhubung satu sama lainnya dengan saluran kecepatan tinggi, dan terhubung ke rumah-rumah dan kantor-kantor dengan menggunakan kabel kecepatan rendah. Kabel-kabel dan peralanatan ini, yang dimiliki dan dikelola oleh perusahaan jasa telepon, membentuk subnet sistem telepon. Teleponnya sendiri (analogi untuk host) bukanlah bagian dari subnet. Kombinasi sebuah subnet dengan host-hostnya membentuk sebuah jaringan. Pada LAN, kabel dan host membentuk sebuah jaringan. Di sini benar-benar tidak terdapat subnet.

Sebuah internetwork akan terbentuk bila jaringan-jaringan yang berbeda saling terhubung. Dalam pandangan kita, penghubungan sebuah LAN dengan sebuah WAN atau penghubungan dua buah LAN akan membentuk sebuah internetnetwork, tetapi baru terdapat sedikit kesepakatan tentang terminologi di bidang ini.

Rabu, 14 Maret 2018

Pemanfaatan Otomata dan Teori Bahasa

Pemanfaatan Otomata dan Teori bahasa tidak hanya untuk komputer saja tetapi penerapan teori ini sangatlah luas. Finite automata pertama kali dikemukakan ilmuwan yang mempelajari neuron nets dan switching theory. Dengan demikian otomata ini dapat diterapkan pada bidang neuron nets dan switching. Klarifikasi grammar dan context free grammar pertama kali dikemukkan ahli bahasa sebagai sarana mendeskripskikan bahasa manusia. Dengan demikian, otomata juga sangat berguna untuk disiplin bidang linguistik.

Perkembangan-perkembangan selanjutnya adalah para ahli komputer mempelajari dan mengembangkan teori otomata dan teori bahasa formal untuk kepentingan penggunaan sarana komputer yang ampuh sebagai media percobaannya. Teori otomata jelas sangat berguna untuk pengembangan komputer lebih lanjut.

Pemanfaatan otomata dapat diterapkan di beragam bidang yang merupakan asal dari teori otomata ditambah dengan penggunaan di bidang Komputer. Saat ini manusia telah menciptakan ribuan bahasa pemrograman komputer, ribuan bahasa pemrograman belum ditambah bahasa komputer lain seperti bahasa markup, bahasa typesetting, bahasa perintah, bahasa query, bahasa printer, bahasa pengenalan pola seperti pada penerapan penjaminan kualitas sirkuit elektronik yang menggunakan ekspresi regular untuk menyatakan pola sirkuit elektronik. 

Seluruh bidang aplikasi yang menyatakan persoalan sebagai serangkaian state yang senantiasa harus ditelusuri saat hidup aplikasi dan/atau untuk menemukan solusi adalah peluang untuk penerapan otomata.

Seluruh bidang aplikasi yang berkehendak menyatakan keteratuaran sesuatu (struktur) atau kejadian atau rentetan kejadian yang mengikuti suatu kumpulan aturan tertentu dalam pembentkan barisan sesuatu yang berhingga atau tidak berhingga merupakan peluang penerapan teori otomata dadn teori bahasa formal.

Sabtu, 10 Maret 2018

Penjelasan dan Model Sistem Terkluster

Penjelasan dan Model Sistem Terkluster  - Sistem terkluster merupakan gabungan dari beberapa komputer yang dikumpulkan pada suatu lokasi yang saling berbagi tempat penyimpanan data (storage), dan saling terhubung dalam jaringan lokal (Local Area Network).
Sistem Terkluster

Sistem terkluster mempunyai persamaan dengan sistem parallel dalam hal menggabungkan beberapa CPU untuk meningkatkan kinerja komputasi. Jika salah satu mesin mengalami masalah dalam menjalankan tugas maka masin lain dapat mengambil alih pelaksanaan tugas itu. Dengan demikian sistem akan lebih handal dan fault toleran dalam melakukan komputasi.

Jika berbicara soal jaringan maka sistem terkluster mirip dengan sistem terdistribusi. Hanya bedanya, jika jaringan pada sistem terdistribusi melingkupi komputer-komputer yang lokasinya tersebar maka jaringan pada sistem terkluster menghubungkan banyak komputer yang dikumpulkan dalam satu tempat.

Dalam ruang lingkup jaringan lokal, sister terkluster mempunyai dua model dalam pelaksanaannya, Kedua model ini mempunyai perbedaan dalam hal pengawasan mesin yang sedang bekerja.

  • Model Asimetris
Pengawasan dalam model asimetris menempatkan suatu mesin yang mempunyai status bersiap siaga mengawasi mesin dan tidak melakukan kegiatan apapun selain. Jika mesin itu mengalami masalah maka pengawas akan segera mengambil alih tugasnya
  • Model Simetris
Pengawasan pada model simetris tidak menerapkan mesin yang khusus bertindak sebagai pengawas. Tetapi mesin-mesin yang melakukan komputasi saling mengawasi keadaan mereka. Mesin lain akan mengambil alih tugas mesin yang sedang mengalami masalah.


Sistem Jaringan Point to Point

Sistem Jaringan Point to Point - Jaringan point to point terdiri dari beberapa hubungan pasangan individu dari mesin-mesin. Untuk pergi dari sumber ke tempat tujuan, sebuah paket pada jaringan jenis ini mungkin harus melalui satu atau lebih mesin-mesin perantara. Seringkali harus melalui banyak rute (route) yang mungkin berbeda jaraknya. Karena itu algoritma routing memegang peranan penting pada jaringan point-to-point. Sebagai pegangan umum (walaupun banyak pengecualian), jaringan yang lebih kecil dan terlokalisasi secara geografis cenderung memakai broadcasting, sedangkan jaringan yang lebih besar umumnya menggunakan point-to-point (Tanenbaum, A S., 2000). 


Kelebihan dan Kelemahan Sistem Jaringan Point-to-Point

Kelebihan jaringan point to point:
  • Penggunaan murah dan mudah
  • Tidak perlu menggunakan software administrasi jaringan yang khusus
  • Tidak perlu menggunakan administrator jaringan


Kekurangan jaringan point to point:

  • Tidak bisa memperbesar jaringan
  • Tingkat keamanan rendah
  • Tidak ada yang memanajemen jaringan
  • Pengguna komputer jaringan harus terlatih mengamankan komputer masing-masing
  • Semakin banyak mesin yang disharing, akan mempengaruhi kinerja komputer

Pengertian Sistem Client Server

Pengertian Sistem Client Server
Model Client-Server
Pengertian Sistem Client Server - Sistem Client Server dimana didalam sistem ini setiap pengguna mendapatkan sebuah komputer, dengan data yang disimpan pada atau lebih mesin file server yang dapat dipakai bersama-sama. Pada model ini para pengguna disebut client dan susunan keseluruhan disebut model client-server. (Tanenbaum, A S., 2000)

Server adalah sebuah komputer yang dirancang khusus untuk melayani client dengan memproses permintaan yang sudah diterima dari client kemudian mengirimkan kembali respon data kepada client melalui jaringan. Server menyimpan informasi dan data yang kompleks yang mungkin dibutuhkan client, karena itu biasanya server terdiri dari komputer dengan performa yang tinggi baik dari segi pemrosesan maupun dari segi memori, hal tersebut agar server mampu melayani request dari banyak client secara bersamaan.

Umumnya komunikasi pada model client-server berbentuk pesan permintaan untuk melaksanakan berbagai pekerjaan dari client kepada server. Setelah server melaksanakan tugasnya kemudian hasilnya akan dikirimkan kembali ke client. (Tanenbaum, A S., 2000)

Kelebihan dan Kelemahan Sistem Client-Server

Kelebihan Client Server :
  • Sistem lebih aman, karena server dapat mengatur akses setiap data pada server, dan juga mengatur hak akses dari setiap komputer. Hal ini untuk membatasi aktivitas user sehingga hanya mampu mengakses data yang menjadi haknya.
  • Backup terpusat pada server dengan mengatur sistem backup otomatis pada client. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari kehilangan data apabila terjadi kesalahan pada harddisk client.
  • Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain sebagai workstation
  • Dapat dengan mudah menambahkan jumlah komputer atau server pada jaringan client server tanpa menyebabkan pengaruh besar pada jaringan.
  • Dalam hal melakukan perawatan dapat melakukan remote akses, sehingga untuk dapat melakukan perawatan tidak harus berada didepan sistem.

Kekurangan Client Server :

  • Tingginya suatu lalu lintas data pada jaringan client server biasanya akan menyebabkan kelambatan pada server untuk merespon permintaan dari client.
  • Pelaksanannya mahal karena untuk membuatnya anda mebutuhkan sebuah superkomputer yang berperan sebagai server untuk mengatur jaringan tersebut. Disamping itu untuk menerapkan arsitektur jaringan client server anda membutuhkan seorang teknisi ahli IT khusus untuk mambangun dan menjaga server agar dapat melayani client secara terus-menerus.
  • Jika server mati maka komputer client juga akan mati juga, karena sistem ini menggunakan server tunggal untuk mengatur resources pada jaringan.

Kamis, 08 Maret 2018

Tiga Model Komputasi

Tiga Model Komputasi - Teori otomata membahas tentang model mesin komputer menggunakan modul matematika. Tetapi matematika yang digunakan sangat berbeda dibandingkan dengan matematika klasik dan kalkulus. Model yang digunakan adalah model mesin state (state machine model) atau model transisi state (state transition model). Terdapat tiga topik utama di teori otomata, yaitu
  1. Finite automata (FA) atau disebut juga finite state automata (FSA). FSA terbagi menjadi deterministic finite automata (DFA) dan non deterministic automata (NDFA)
  2. Pushdown automata (PDA) terbagi deterministic pushdown automata (DPDA atau DPA) dan nondeterministic pushdown automata (NPDA)
  3. Turing machine (TM)

Finite automata dan ekspresi regular
Di tangan seorang ahli, finite automata dan ekspresi regular menjadi model yang sangat berguna dalam perancangan lexical analyzer, yaitu bagian kompilator yang bertugas mengelompokkan karakter-karakter menjadi token-token, yaitu unit bahasa terkecil seperti keyword, identifier dan sebagainya, bertindak sebagai kata di bahasa sehari-hari. Sejumlah model pengembangan kompilator dapat membangkitkan program lexical analyzer dari ekspresi regular secara otomatis.

Penggunaan ekspresi regular dan finite automata ditemukan di beragam aplikasi seperti editor teks, pengenalan/pencarian pola, pengolahan teks (seperti pada bahasa AWK dan Perl), pencarian teks beragam file (grep, fgrep, egrep di sistem UNIX pengelolaan pengembagan perangkat lunak menyatakan perbedaan satu file dengan file lain (program diff), dan sebagainya. Pada pengembangan sistem fault tolerant digunakan finite state machine untuk perancangannya, yaitu sistem yang mampu bertahan terhadap kegagalan-kegagalan sampai suatu ambang.

Pushdown automata dan context free grammar
Setelah pencetusan gagasan context free grammar, Chomsky menunjukkan bahan context free ekvialen mesin abstrak pushdown automata. Maksud ekivalen adalah untuk sembarang context free grammar terdapat pushdown automaton yang dapat mengenali bahasa hasil context free grammar itu. Pushdown automata mengolah sembarang string dan menentukan apakah string itu termasuk bahasanya. Kebalikannya juga berlaku yaitu untuk sembarang pushdown automaton maka bahasa yang dikenalinya dapat dibangkitkan dengan satu context free grammar.

Context free grammar dan pushdown automata digunakan dalam spesifikasi bahasa komputer (pemrograman, markup, kamus data, query, perintah, script, printer, dan sebgainya). Dalam parser, bagian kompilator yang memeriksa kebenar sintaks program. Pemahaman pushdown automata sangat menyederhanakan proses parsing. Proses parsing berlangsung sangat cepat adalah berkat pemahaman mendalam teknik parsing berbasis pada pengetahuan context free grammar.

Mesin Turing
Mesin Turing menggunakan pemodelan mesin komputasi yang ampuh. Berdasar mesin Turing dapat diidentifikasi ketidakmungkinan penulisan program. Jika dinyatakan tidak dapat dikomputasi mesin Turing maka persoalan tidak mungkin dapat diselesaikan secara komputasi mesin komputasi apapun. Namun bila dikatakan persoaan dapat dikomputasi mesin Turing bukan berarti dijamin terdapat algoritma penyelesaian efisien. Mesin Turing sangat penting mengidentifikasi ketidakmungkinan komputasi sehingga kita tidak bersusah payah berusaha memperoleh solusi 100% terhadap fungsi yang diidentifikasi tidak mungkin di komputasi.


Rabu, 07 Maret 2018

Pengertian, Peranan dan Penggunaan Grafika Komputer

Pengertian Grafika Komputer - Grafika Komputer adalah proses untuk membuat suatu gambar berdasarkan deskripsi obyek maupun latar belakang yang terdapat pada gambar tersebut atau juga Grafika komputer merupakan teknik untuk membuat gambar obyek sesuai dengan obyek tersebut di alam nyata (realism). Grafika komputer bertujuan menghasilkan gambar/citra (lebih tepat disebut grafik/picture) dengan primitif-primitif geometri seperti garis, lingkaran, dsb.  Primitif-primitif geometri tersebut memerlukan data deskriptif untuk melukis elemen-elemen gambar. Data deskriptif terdiri dari koordinat titik, panjang garis, jari-jari lingkaran, tebal garis, warna, dsb. Grafika komputer berperan dalam visualisasi dan virtual reality.
Grafika Komputer
Grafika komputer telah menunjukkan kemajuan yang pesat dalam pengembangan berbagai aplikasi untuk menghasilkan gambar. Walaupun pada awalnya aplikasi dalam sains dan engineering memerlukan peralatan yang mahal, perkembangan teknologi komputer memberikan kemudahan penggunaan komputer sebagai alat bantu aplikasi grafik komputer interaktif. Pada saat ini grafika komputer digunakan secara rutin dibidang ilmu pengetahuan, teknik, kedokteran, bisnis, industri, pemerintahan, seni, hiburan, pendidikan, periklanan, dan lain sebagainya.

1. Desain
Dalam proses desain grafika komputer terutama digunakan pada sistem engineering dan arsitektur. Pada umumnya Computer Aided Design (CAD) digunakan untuk pembuatan desain mobil, bangunan, pesawat terbang, kapal, komputer, tekstil, dan lain-lain. Pada beberapa aplikasi desain, objek ditampilkan dalam bentuk wireframe, dimana diperlihatkan keseluruhan bentuk, dengan bentuk internal dari objek tersebut. Penggunaan wireframe bermanfaat bagi designer untuk melihat isi dari objek tersebut.

2. Grafik Presentasi
Bidang lain yang berhubungan dengan grafika komputer adalah grafik presentasi yang dapat berupa cetakan, slide, dan transparansi. Grafik presentasi biasanya digunakan untuk melengkapi laporan keuangan, sains, data ekonomi, dan lain-lain. Bentuk grafik presentasi tersebut adalah chart, bar chart, pie chart, dan lain-lain.

3.Computer Art
Metode grafika komputer digunakan dalam aplikasi commercial art dan fine art. Seniman menggunakan bermacam-macam perangkat lunak grafik, dan kadang dilengkapi dengan perangkat keras khusus. Contoh perangkat lunak yang digunakan yaitu Corel Draw, Adobe Photoshop, Adobe Ilustrator, Macromedia, dan sebagainya.

Lihat Juga

Mengenal Keempat Tipe Kecerdasan Buatan (AI)

Kecerdasan Buatan (AI) telah menjadi topik utama dalam banyak diskusi teknologi dan inovasi saat ini. Namun, bagaimana kita mendefinisikan d...

Halaman